Si kampret, Ice. Bisa-bisanya dia nanyain "Kapan mau nganu?" di tengah-tengah kantin. Nasib baik gak ada yang lihat. Tapi yang dikatakan Ice ada benarnya; kalau kata ajaib yang disensor sebagai anu itu pernah nyangkut dalam pikirannya. Namun, apa kata pacarnya nanti kalau ia tahu mengapa Solar menahan hasrat itu?/DuriSol/ThoLar. Collab with kARIrimu.

Halilintar dan Taufan bersama si kembar mengunjungi Solar dan Duri yang kedatangan anggota keluarga baru mereka. Dalam percakapan singkat yang berlangsung di antara mereka, Halilintar seakan melihat cerminan dirinya dalam diri Solar./TauHali Family & DuriSol Family. Fluff. Implied Mpreg.

Taufan sudah gila. Sudah tidak waras. Lebih tidak waras lagi Halilintar yang menyetujui ajakannya bermesraan di ruang kelas selepas bel pulang berbunyi./TauHali High School AU. Lime.

Taufan yang merengek mau tiduran di paha pacarnya di jam pulang selagi menanti kereta./TauHali High school AU. Fluff. Oneshot.

Normalnya, Halilintar tidak akan ragu melempar piring di tangan ke arah pelaku yang tanpa peduli perasaan mengangkat tubuhnya dari lantai. Tunangannya, Taufan, lagi kumat jablainya sehingga acara cuci piring Halilintar jadi tertunda. Bocah gede ini harus dikasih peringatan dulu baru ia mau mundur./Tentang keluarga kecil TauHali dan anak-anak mereka, Angin dan Petir. Oneshot.

Pada suatu sore yang melelahkan, Gempa memaksakan diri mengembalikan sebuah tas pinguin imut yang tertinggal di kursi halte, meskipun itu artinya ia harus salah naik bus yang seharusnya mengantarkannya pulang./Sepuluh tahun semenjak kepergian kawan lamanya, kini Raksasa Batu bertemu dengan sosok baru yang menyebut dirinya Penyihir Tanpa Bayangan./UP Bonus Story! GemFang.